Pada tanggal 12 Januari 2024, warga RT 04/RW 01 berkumpul di kediaman Bapak Samingun selaku ketua RT 04/RW01 untuk mengikuti kegiatan penanaman bawang merah menggunakan planter bag. Kegiatan ini merupakan bagian dari program wajib UNSUT yang sejalan dengan inisiatif desa dalam merintis ikon swasembada pangan bawang merah. Desa Jetis yang telah dikenal sebagai salah satu penghasil bawang merah semakin memperkuat posisinya dengan adanya program ini. Kegiatan ini dipimpin oleh Mba Isti sebagai PIC dari mahasiswa KKN.

Program ini diinisiasi dengan tujuan untuk mendukung ketahanan pangan lokal serta memberikan solusi praktis bagi warga dalam memenuhi kebutuhan pangan secara mandiri. Dengan menggunakan planter bag, warga diharapkan dapat menanam dan memanen bawang merah secara lebih efisien di lahan yang terbatas. Langkah ini sejalan dengan upaya desa dalam memperkuat citra sebagai penghasil bawang merah yang berkualitas.

Antusiasme warga terlihat sangat tinggi dalam kegiatan ini. Mereka aktif mengikuti arahan dari Mba Isti dalam proses penanaman bawang merah dan turut bergotong-royong berbagi pengalaman dalam bercocok tanam. Kegiatan ini memberikan semangat dan kebersamaan yang luar biasa di antara warga. Teman-teman KKN dari Universitas Jenderal Unsoed pun turut membantu para warga dalam penanaman bawang merah. 

Dari hasil diskusi dan perhitungan tim, bawang merah yang ditanam diperkirakan dapat dipanen dalam waktu sekitar tiga bulan ke depan. Dengan perawatan yang baik dan konsisten, diharapkan hasil panen dapat memenuhi kebutuhan warga serta menjadi inspirasi bagi lingkungan lain untuk mengikuti jejak yang sama.

Dengan adanya program ini, warga Desa Jetis semakin optimis dapat menjaga ketahanan pangan lokal sekaligus memperkuat citra desa sebagai penghasil bawang merah yang berkualitas. Semoga inisiatif ini menjadi langkah awal yang sukses menuju desa yang mandiri dan berdaya.

Dokumentasi: